Blogroll









RSS

Prinsip Kerja TCP

  • Koneksi diawali dengan proses handshake
    Client ~ SYN ~ Server
    Server ~ SYN-ACK ~ Client
    Client ~ ACK ~ Server
  • Reliable Transmission
  • Mampu melakukan pengurutan paket data, setiap byte data ditandai dengan nomor yang unik 
  • Error Detection
  • Jika terjadi error, bisa dilakukan pengiriman ulang data

    Prinsip Kerja TCP
    1. Flow Control 
    • Mendeteksi supaya satu host tidak mengirimkan data ke host lainnya terlalu cepat
    2. Segment Size Control
    • Mendeteksi besaran MSS (maximum segment size) yang bisa dikirimkan supaya tidak terjadi IP fragmentation
    3. Congestion Control
    • TCP menggunakan beberapa mekanisme untuk mencegah terjadinya congestion pada network
    Konsep Dasar Jaringan
  • Host yang memiliki IP Address dari subnet yang sama bisa terkoneksi langsung, tanpa melalui router
  • From : 192.168.0.4 To : 192.168.0.26

  • Router bertugas untuk menghubungkan dua atau lebih jaringan yang memiliki subnet yang berbeda


     
  • DNS diperlukan untuk melakukan pengubahan nama domain menjadi ip address, karena seluruh proses pengaturan trafik dilakukan berdasarkan layer 3 OSI, yaitu ip address
  • Contoh: www.yahoo.com ~ 203.0.113.5

    Bridge, Switch & EoIP
    1. Bridge - Concept
  • Menggabungkan 2 atau lebih interface yang bertipe ethernet, atau sejenisnya, seolah-olah berada dalam 1 segmen network yang sama.
  • Proses penggabungan ini terjadi pada layer data link.
  • Mengaktifkan bridge pada 2 buah interface akan menonaktifkan fungsi routing di antara kedua interface tersebut.
  • Mengemulasi mode switch secara software pada dua atau lebih interface.

    System Bridge - Example
     
  • Memanfaatkan port-port pada Routerboard untuk menghubungkan Perangkat-perangkat jaringan supaya berada dalam satu subnet / bridge network yang sama layaknya seperti Switch.




    Bridge – Topology for Wireless
  • Bayangkan kalau network wireless sudah terdiri dari beberapa BTS



    System Bridge
     
  • Konsekuensi penggunaan Sistem Bridge
  • Sulit untuk mengatur trafik broadcast (misalnya akibat virus, dll)
  • Permasalahan pada satu segment akan membuat masalah di semua segment pada bridge yang sama
  • Sulit untuk membuat fail over system Sulit untuk melihat kualitas link pada tiap segment
  • Beban trafik pada setiap perangkat yang dilalui akan berat, karena terjadi akumulasi traffic
    Interface for Bridge Port 
  • Berikut ini jenis-jenis interface yang dapat dijadikan Bridge Port :
    1. Ethernet
    2. VLAN : Merupakan bagian dari ethernet atau wireless interface Jangan melakukan bridge sebuah VLAN dengan interface induknya
  • Wireless AP, WDS, dan Station-pseudobridge
    Note: station-pseudobridge tidak bisa di-bonding
  • EoIP (Ethernet over IP)
    Lebih detail pada slide lai
  • PPTP
    Selama bridge dilakukan baik di sisi server maupun client

    Bridge! 
  • Kita tidak harus memasang IP Address pada sebuah bridge interface
  • Jika kita menonaktifkan bridge, pada IP Address yang terpasang pada bridge akan menjadi invalid
  • Kita tidak bisa membuat bridge dengan interface yang bukan bertipe ethernet seperti synchronous (serial), IPIP, PPPoE, dll.
  • Namun, bisa kita lakukan bridge pada interface tersebut dengan membuat EoIP Tunnel terlebih dahulu.
  • EoIP Tunnel dijelaskan lebih detail di bagian yang
    lain.
    Contoh Bridge – Implementation Example




    [LAB-1] Create Bridge
    membuat birdge 
  • caranya

  • Bridge Config
    Berpasangan dengan teman semeja,  buatlah konfigurasi bridge berikut ini, sehingga dari laptop A bisa melakukan ping ke laptop B.


    Switch Chipset
  • Di beberapa hardware Routerboard, Chipsetethernet yang terpasang sudah memiliki fungsi Switch Chip 

Switch Chip – Cable SPEED !
Dengan Switch Chip, memungkinkan transfer data antar port bisa mencapai cable speed tanpa membebani processor.

Ethernet over IP (EoIP)
  • Adalah protocol pada Mikrotik RouterOS yang membangun sebuah Network Tunnel antar mikrotik router di atas sebuah koneksi TCP/IP.
  • Interface EoIP dianggap sebagai sebuah Interface Ethernet
  • Jika Bridge mode diberlakukan pada EoIP tunnel maka semua protocol yang berbasis ethernet akan dapat berjalan di Bridge tersebut (Dianggap seperti hardware interface ethernet yang di bridge).
  • Hanya dapat dibuat di Mikrotik RouterOS
  • Menggunakan Protocol GRE (RFC1701)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.